Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

 Direct dan Indirect Speech

 

Direct and indirect speech
adalah dua cara untuk melaporkan ucapan seseorang. Direct speech (kalimat langsung) mengutip kata-kata persis yang diucapkan dan biasanya menggunakan tanda kutip. Sebaliknya, indirect speech (kalimat tidak langsung atau reported speech) menceritakan kembali inti ucapan tanpa mengutip kata-katanya secara harfiah, dan seringkali melibatkan perubahan tense dan kata ganti orang. 

Perbedaan utama
Fitur 

Direct SpeechIndirect Speech
PengutipanKata-kata diulang persis dan diapit tanda kutip (“ ”).Inti ucapan disampaikan kembali, tanpa menggunakan kata-kata yang sama.
StrukturMenggunakan tanda koma (,) untuk memisahkan reporting verb dan ucapan yang dikutip.Menggunakan kata penghubung (seperti that, if, when) tanpa tanda petik.
PerubahanTidak ada perubahan, kecuali jika hanya mengulang kata-kata yang diucapkan.Mengalami perubahan pada tense, kata ganti orang, dan keterangan waktu/tempat jika reporting verb menggunakan past tense.
Contoh
  • Direct Speech: "I am tired," she said.
  • Indirect Speech: She said that she was tired.
  • Direct Speech: He asked, "Are you coming?"
  • Indirect Speech: He asked if I was coming

Konversi Direct ke Indirect 

Untuk mengubah dari
direct speech ke indirect speech, hilangkan tanda petik, ubah pronoun (kata ganti) dan tenses (kala), sesuaikan kata keterangan waktu dan tempat, serta gunakan kata penghubung seperti 'that', 'if', atau 'whether'. Untuk kalimat perintah, gunakan kata kerja seperti 'to' dan tambahkan kata kerja seperti 'to' sebelum kata kerja dalam direct speech. 

Aturan utama

  • Hilangkan tanda petik: Tanda kutip ("...") dihilangkan.
  • Gunakan kata penghubung:
    • Untuk kalimat berita, gunakan "that" (opsional).
    • Untuk pertanyaan ya/tidak, gunakan "if" atau "whether".
    • Untuk pertanyaan WH (what, where, etc.), gunakan kata tanya tersebut, lalu ubah struktur menjadi subjek diikuti predikat.
  • Ubah pronoun: Ubah kata ganti orang pertama dan kedua menjadi orang ketiga.
    • Contoh: "I" menjadi "he/she", "my" menjadi "his/her".
  • Ubah tenses:
    • Jika reporting verb (kata kerja pelaporan) dalam past tense (misalnya, "said", "told"), tenses dalam indirect speech akan mundur satu tingkat ke belakang.
    • Present Simple menjadi Past Simple.
    • Present Continuous menjadi Past Continuous.
    • Present Perfect menjadi Past Perfect.
    • Past Simple menjadi Past Perfect.
    • Will menjadi would, can menjadi could.
  • Ubah keterangan waktu dan tempat:
    • Now menjadi then.
    • Today menjadi that day.
    • Yesterday menjadi the day before.
    • Tomorrow menjadi the next/following day.
    • This menjadi that.
    • Here menjadi there.

Contoh perubahan


Direct Speech 

Indirect Speech
She said, "I am busy."She said that she was busy.
He said, "I will go to the cinema tomorrow."He said that he would go to the cinema the next day.
They said, "We are going to visit the museum."They said that they were going to visit the museum.
He asked, "Where is the library?"He asked where the library was.
She said, "Don't touch that!"She told me not to touch that.
Mother said, "Please help me."Mother asked me to help her.
He said, "I was there yesterday."He said that he had been there the day before.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib